15/01/2023

[Review Film] Noktah Merah Perkawinan, Saat Komunikasi Tak Lagi Berjalan

[Review Film] Nokath Merah Perkawinan
Judul        : Noktah Merah Perkawinan
Durasi       : 2 jam
Pemain    : Okta Antara (Gilang), Marsha Thimoty (Ambar), Sheila Dara (Yuli)
Genre       : Drama, Melodrama
Rilis            : September 2022

Sinopsis

[Review Film] Noktah Merah Perkawinan
Gilang bekerja sebagai arsitektur landskap di kantor miliknya sendiri setelah keluar dari perusahaan ayahnya. Sedangkan Ambar mengisi kesibukannya mengurus anak-anak dengan membuka workshop keramik. 

Sudah 10 tahun Ambar dan Gilang menikah. Keluarganya lengkap memiliki dua anak, Bagas dan Ayu. Pernikahan yang tampak baik-baik saja itu, nyatanya menyimpan pertengkaran. 

Pertengkaran terjadi karena campur tangan orang tua keduanya. Ambar merasa kesal kepada Gilang yang selalu membantu ibu dan kakak Ambar secara diam-diam.

Dia, dan tertutupnya Gilang membuat AMbar merasa frustasi mencari jalan keluar untuk permasalahan mereka. Hingga sahabatnya mengusulkan mengunjungi penasihat pernikahan. 

Di tengah sesi konsultasi Gilang keluar begitu saja dan membuat Ambar semakin marah dan kecewa. Pertengkaran semakin memanas saat Ambar melihat kedekatan Gilang dan Yuli, murid Ambar di kelas keramik. 

Pada masa-masa sulit itulah Ambar mempertanyakan pernikahannya. Apa alasannya dulu saat menerima lamaran Gilang? Apakah pernikahannya pantas untuk dipertahankan atau sebaliknya?

Sulitnya Komunikasi 

Film ini punya cerita yang berbeda. Awalnya aku udah underestimate duluan waktu liat posternya ada 3 orang. Wah, perselingkuhan lagi, begitu batinku. 
[Review Film] Noktah Merah Perkawinan
Tapi, nyatanya film ini bukan menceritakan perselingkuhan seperti Layangan putus. Melainkan menceritakan perjuangan pasangan yang ingin mempertahankan pernikahan mereka. 

Menurutku, masalah utama dari cerita ini adalah kurangnya komunikasi dari kedua pihak. 

Karakter Gilang yang nggak gampang terbuka membuat Ambar merasa tidak dianggap selama ini. Terlebih campur tangan orang tua semakin memperburuk hubungan mereka. 

Gilang memilih diam karena khawatir Ambar akan semakin marah dan membuat keadaan jauh lebih buruk. Yang sayangnya sikap ini justru membuat Ambar merasa frustasi. 

Bisa dibilang masing-masing jadi memiliki asumsi sendiri terhadap pasangan sebelum mengomunikasikannya. 

Anak Jadi Korban Orang Tua

Di film ini terlihat jelas gimana Bagas sebagai anak pertama menjadi korban. Bagas juga sempat mendengar pertengkaran orang tuanya yang bikin dia paham kondisi rumah. 

Karena mengerti ketegangan yang terjadi di anatara orang tuanya, Bagas lebih banyak diam dan khawatir. Makanya Bagas sering diem aja takut menambah masalah pertengkaran orang tuanya. 

Tapi jujur, liat Bagas yang pengertian banget sama ibunya bikin aku super terharu. Anak sekecil itu bisa ngerti waktu neneknya menjelek-jelekkan ibunya. 

Jadi film ini...

[Review Film] Noktah Merah Perkawinan
Film ini bagus banget buat ditonton. Tapi, aku rasa bakalan sedikit men-trigger.  Ceritanya sangat realistis dan nggak berlebihan. Awalnya aku kira bakalan banyak adegan teriak-teriak atau banting pintu. 

Tapi nyatanya nggak. Karena di sini Gilang bener-bener sosok ayah yang nggak mau anaknya tahu permasalahan mereka. Semarah apapun Gilang dia nggak pernah banting pintu atau teriak-teriak. Justru bisa dibilang Gilang ini orang yang baik dan sabar banget. Saking sabaarnya makanya banyak diemnya ehhe.

Di dalamnya banyak dialog yang aku rasa menjadi pertanyaan banyak orang. 
"Lebay nggak ya aku ke penasihat pernikahan? Masalah pernikahanky kan bukan karena suamiku selingkuh" 
Selain konflik Gilang dan Ambar, film ini juga sedikit menceritakan pasangan red flag. Yes, bagiku si Kemal pacar Yuli ini nyebelin parah. Sombong banget coy kalo ngomong. Dan, nggak menghargai Yuli. 

Dahlah, silahkeun ditonton aja. Pokoknya ini bagus!

5 comments:

  1. Penasaran, belum nonton aku tuhhhh. Sekilas dari poster, terlihat seperti cerita perselingkuhan emang ya.

    ReplyDelete
  2. Belum nonton..kayaknya ini pernah ada judul film noktah merah perkawinan,dulu pemeran wanitanya si Ayu Azhari,tpi udh lupa taun kapan

    ReplyDelete
  3. kalo ada yang selingkuh, perceraian dsb, orang2 sering bilang, coba tonton film noktah merah perkawinan. eh akhirnya mbak nya bahas di sini yaa.

    ini momennya pas, apalagi skrg lagi rame ada artis yg mau cerai yaa wkwkw

    ReplyDelete
  4. Aku pikir ini tentang selingkuhan seperti pemikiran pertama kamu mba. Hehe ternyata selain selingkuh kurang komunikasi juga bikin rumah tangga gak aman. Jadi lebih aware sekarang.

    ReplyDelete
  5. Aku jadi menghindari silent treatment pas udah selesai nonton film. Pesannya bagus banget.

    ReplyDelete

About

authorHello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
Learn More →



Tags